Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengucapkan rasa bela sungkawa atas meninggalnya mantan tokoh Gerakan Aceh Merdeka (GAM) Hasan Tiro. Presiden berharap, keluarga yang ditinggalkan tabah dan ikhlas melepaskan kepergian Hasan Tiro.

"Saya mengucapkan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya, dan berdoa semoga almarhum diterima di sisi Tuhan, dan yang ditinggalkan diberi ketabahan," kata SBY saat jumpa pers di halaman Kantor Presiden, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Kamis (3/6/2010).

Presiden mengatakan, sebelum meninggal dunia Hasan Tiro telah menerima kewarganegaraan Indonesia atas permintaan keluarga dan handai taulan.

"Perlu saya sampaikan kepada saudara-saudara Bapak Hasan Tiro telah menerima kewarganegaraan atas permintaan keluarga dan handai taulan," imbuh SBY.

"Pemerintah telah meluluskannya bahkan Menkum HAM telah saya tugasi untuk menyerahkan surat kepada keluarga karena almarhum sakit berat," imbuh SBY.

SBY menambahkan, Hasan Tiro akan dimakamkan di Aceh. "Ini menandakan berakhirnya konflik di Aceh dengan cara bermartabat dan damai," pungkas SBY.

Sementara itu, Menkum HAM Patrialis Akbar mengatakan, Hasan Tiro resmi menjadi Warga Negara Indonesia pada Sabtu 30 Mei 2010 lalu.

(anw/nwk)