Jakarta - Israel mengklaim telah membebaskan ratusan aktivis peserta misi kemanusiaan freedom flotilla yang ditangkap dan ditahan. Para aktivis dideportasi keluar Israel.

"Ratusan yang ditahan dari kapal dan dibawa ke Israel telah dibebaskan dan dideportasi," kata juru bicara otoritas penjara Yron Zamir seperti dilansir AFP, Rabu (2/6/2010).

Ratusan orang yang ikut dalam pelayaran kapal Mavi Marmara untuk menembus blokade Israel menuju Gaza dan kemudian ditangkap itu, kini telah dideportasi. Pemulangan mereka melalui jalur udara dan jalur darat lewat perbatasan Israel dengan Jordania.

"Mereka semua dibawa ke Bandara Tel Aviv atau ke perbatasan Jordania," imbuhnya.

Kendati Israel mengklaim telah membebaskan semua aktivis, nasib aktivis yang terluka dan menjalani perawatan di rumah sakit Israel masih simpang siur. Hanya ada sedikit informasi tentang kondisi mereka. Sebab, menjelang sore hari sebelum pembebasan, 28 orang dari mereka masih di RS.

Tetapi otoritas Israel kemudian mengatakan berdasarkan keterangan dokter, mayoritas aktivis yang terluka dan menjalani perawatan di rumah sakit juga ikut dideportasi.

Sumber : Detik.com